Kekuatan tanah dasar memegang peranan penting dalam mendukung suatu kontruksi seperti ; jalan, bangunan gedung, jembatan dan sebagainya. Salah satu metode yang digunakan untuk mengetahui stratifikasi lapisan tanah dan kapasitas daya dukung lapisan sub-permukaan tanah adalah dengan metode Dynamic Cone Penetrometer (DCP). Apa itu pengujian Dynamic Cone Penetrometer (DCP)?

DCP (Dynamic Cone Penetrometer) adalah alat yang digunakan untuk mengukur daya dukung tanah dasar jalan langsung di tempat.

Tes DCP (Dynamic Cone Penetrometer) digunakan untuk menentukan kekuatan tanah dasar atau lapis perkerasan jalan tanpa pengikat yang dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Pengujian ini dapat dilakukan hingga kedalaman 80 cm, dan mampu diperdalam hingga 120 cm dengan menyambung tangkai. Variable hasil pengujian DCP dapat dikorelasikan dengan nilai CBR (California Bearing Ratio) sehingga hasil akhir dari uji DCP dapat ditampilkan sebagai nilai CBR, yang dapat digunakan untuk perencanaan tebal perkerasan jalan.

Pengujian DCP dilakukan dengan menekan ujung alat yang berupa konus dengan cara memberi beban hammer yang dijatuhkan bebas (ditumbukkan), sehingga konus akan masuk kedalam tanah, yang kedalamannya dapat dibaca pada batang penetrasi dan dinyatakan sebagai kedalaman penetrasi. Penumbukan dengan hammer ini dilakukan terus hingga mencapai kedalaman penetrasi 80 cm. selama pengujian, dilakukan pencatatan besarnya komulatif penetrasi yang terjadi pada setiap tumbukan hammer. Dengan menggambarkan grafik yang menyatakan hubungan antara komulatif penetrasi dan komulatif tumbukan dapat ditentukan besarnya nilai CBR.

Peralatan DCP cukup ringan yang pengoperasiannya dapat dilakukan 2 (dua) orang saja.